{"id":4930,"date":"2017-03-25T06:00:10","date_gmt":"2017-03-24T22:00:10","guid":{"rendered":"http:\/\/ofamni.com\/?p=4930"},"modified":"2017-03-24T22:53:06","modified_gmt":"2017-03-24T14:53:06","slug":"upgrade-windows-10-32-bit-ke-64-bit","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/ofamni.com\/upgrade-windows-10-32-bit-ke-64-bit\/","title":{"rendered":"Cara Upgrade Windows 10 32-bit (X64) ke 64-bit (X86)"},"content":{"rendered":"
Seperti yang kita tahu bahwa Microsoft telah memberikan pembaharuan gratis ke windows 10 bagi mereka yang menggunakan versi terdahulu seperti windows 7, 8.1 dan lainnya. System operating yang tersedia juga beragam yaitu versi 32-bit dan 64-bit. Namun, itu tidak termasuk gratis bagi pengguna windows 10 home yang hendak upgrade ke windows 10 Pro.<\/p>\n
Diluar itu semua, ada hal yang cukup menyulitkan beberapa pengguna. Hal itu berupa penerapan keterlanjutan arsitektur komputer yang digunakan. Sebagai contoh dimana ketika sebelumnya Anda menggunakan Windows 7 32-bit dan hendak melakukan upgrade ke windows 10. Maka yang Anda dapatkan adalah Windows 10 32-bit pula.<\/p>\n
Bahkan ketika perangkat Anda mendukung 64-bit, itu tidak akan mengubah arsitektur yang Anda dapatkan.<\/p>\n
Nah untungnya, ada banyak cara untuk mengatasi hal itu dan berikut adalah salah satu cara yang dapat Anda terapkan untuk melakukan upgrade arsitektur os 32-bit (x64) ke 64 bit (x86) di perangkat windows 10 Anda dengan mudah.<\/p>\n
Contents<\/p>
Sebelum Anda melangkah lebih jauh ke dalam penerapan, ada kalanya Anda harus mengetahui apakah perangkat Anda kompatibel atau tidak untuk menjalankan arsitektur 64-bit. Sebab, apabila hardware atau driver komputer Anda hanya mendukung maksimal 32-bit, maka itu sama saja yang dimana Anda tidak dapat merubahnya.<\/p>\n
Hal ini penting karena Windows setup selalu memeriksa kompatibilitas hardware sebelum instalasi dimulai. Jika fitur ini tidak didukung oleh prosesor Anda, Windows 10 tidak akan dapat melanjutkan proses instalasi.<\/p>\n
System Information<\/strong><\/p>\n Anda bisa mengetahuinya dengan melihat di system information komputer Anda. Caranya, silahkan anda tekan tombol \u201cWindows + I\u201d di keyboard komputer Anda. Anda juga bisa membuka system information dengan melakukan penelusuran di kolom start menu, kemudian mencari \u201csystem information\u201d melalui kolom tersebut.<\/p>\n Kemudian pada System Summary, silahkan melihat daftar System Type<\/em>. Jika di daftar itu terlampir bahwa X86 Basic-PC. Maka komputer Anda mendukung 64-bit. Tapi jika terlampir X64, maka itu berarti hanya mendukung 32-bit yang juga mengartikan komputer Anda tidak dapat diupgrade ke windows 10 64-bit.<\/p>\n CoreInfo<\/strong><\/p>\n Walaupun komputer Anda berbasis 64-bit, tapi itu belum menandakan bahwa komputer Anda mendukung untuk melakukan instalasi 64-bit karena hanya ada beberapa fitur yang memungkinkan dapat melakukan instalasi windows 10 yaitu PAE, NX, SSE2, dan CX16.<\/p>\n Jika Anda ingin memastikan bahwa komputer Anda termasuk dukungan untuk fitur ini, Anda dapat menggunakan alat baris perintah yang disebut Coreinfo dari Microsoft Windows Sysinternals.<\/p>\n Coreinfo itu akan menampilkan informasi prosesor dan pastikan PAE, NX, SSE2, dan CX16 mendukung di perangkat Anda (Anda dapat menggunakan shortcut keyboard Ctrl + F untuk mencarinya melalui perintah\/command). Jika empat fitur yang terlampir, maka Anda dapat meng-upgrade ke Windows 10 64-bit (x64).<\/p>\n Setelah perangkat Anda siap untuk menjalankan windows 10 versi 64-bit. Anda mungkin perlu menyalin atau melakukan backup pada seluruh file data di komputer Anda karena itu mungkin perlu agar mengamankan file-file penting di komputer Anda.<\/p>\n Anda dapat menggunakan panduan kami sebelumnya untuk membuat salinan lengkap dari Windows 10, Windows 8.1, dan bahkan Windows 7 .<\/p>\n Setelah instalasi, pastikan untuk pergi ke Settings -> Update & Security -> Windows Update<\/em> untuk men-download update terbaru dan driver. Jika beberapa driver tidak tersedia melalui Windows Update, pastikan untuk memeriksa website produsen komputer Anda kemudian men-download dan menginstal versi 64-bit dari driver yang diperlukan.<\/p>\n Antara 32-bit dan versi 64-bit Windows, tidak ada perbedaan dalam fitur. Namun, ada manfaat produktivitas. Seperti dimana versi 32-bit walaupun komputer mendukung pengguna RAM lebih, tapi versi 32-bit hanya memberikan keterbatasan penggunaan Ram hingga 3.5GB.<\/p>\n Nah Keuntungannya dimana ketika Anda menggunakan versi 64-bit, maka Anda dapat menjalankan sepenuhnya RAM komputer Anda yang melebihi 4GB disaat komputer Anda mendukung hardware tersebut.<\/p>\n Itu berarti komputer Anda bisa lebih optimal dan lebih cepat dengan menggunakan hardware komputer secara maksimal.<\/p>\n Penutup:<\/strong><\/p>\n Mungkin itu saja yang dapat disampaikan. Kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Jika ada yang ingin ditanyakan atau mungkin ada masukan mengenai topic yang dibahas kali ini atau diluar itu. Silahkan tinggalkan jejak itu pada kolom komentar yang tersedia.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Seperti yang kita tahu bahwa Microsoft telah memberikan pembaharuan gratis ke windows 10 bagi mereka yang menggunakan versi terdahulu seperti …<\/p>\n\n
\n
Tahap Upgrade OS Windows 10 64-bit (X86)<\/span><\/h2>\n
Membuat Media instalasi Windows 10<\/span><\/h4>\n
\n
\n
\n
Tahap Install versi 64-bit Windows 10<\/span><\/h4>\n
\n
Kelebihan Windows 10 64-bit (X86)<\/span><\/h2>\n