{"id":340,"date":"2015-08-22T01:39:31","date_gmt":"2015-08-22T01:39:31","guid":{"rendered":"http:\/\/ofamni.com\/?p=340"},"modified":"2015-09-25T11:45:03","modified_gmt":"2015-09-25T03:45:03","slug":"cara-pengusaha-muda-arab-lakukan-untuk-mencapai-kesuksesan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/ofamni.com\/cara-pengusaha-muda-arab-lakukan-untuk-mencapai-kesuksesan\/","title":{"rendered":"Cara Pengusaha Muda Arab Lakukan Untuk Mencapai Kesuksesan"},"content":{"rendered":"

Sementara kewirausahaan tidak seharusnya mudah, budaya di mana ekosistem startup terletak memiliki dampak yang besar pada seberapa mudah atau sulitnya untuk perusahaan startup untuk bertahan hidup. Di dunia Arab, ada berbagai faktor lain yang mempengaruhi semangat kewirausahaan pemuda Arab, yang sering tidak ada hubungannya dengan kurangnya pemodal ventura, modal manusia atau infrastruktur.Bahkan, banyak kendala yang dihadapi pengusaha muda Arab ketika mereka mencoba untuk memulai usaha mereka sendiri adalah orang budaya yang berasal dari keluarga inti mereka atau masyarakat sekitar.Kewirausahaan adalah semua tentang mengganggu norma-norma sosial, ekonomi dan budaya, jadi tentu banyak resistensi wajah pemuda Arab dari komunitas mereka, karena mereka mengacak-acak semua jenis bulu. Dalam masyarakat yang berkembang pada nilai-nilai kolektif dan kohesi keluarga, bekerja “di luar garis” bukan hanya risiko bisnis;itu adalah salah satu sosial. Jadi, bagaimana bisa pengusaha Arab tetap termotivasi saat mereka mengejar impian kewirausahaan mereka?<\/p>\n

 <\/p>\n

Contents<\/p>