Menyalahgunakan Anonimitas Internet

Kata Anonimitas berasal dari kata yunani yakni anonymia, yang berarti “tanpa nama”. Anonimitas atau keawanamaan sendiri biasanya mengacu kepada seseorang yang sering menggunakan hak privasi mereka bahwa identitas pribadi atau menyembunyikan informasi identitas pribadi orang tersebut untuk tidak diketahui. Contohnya seperti karya-karya sastra lama (pada tahun 1920 ke bawah), kebanyakan penciptanya menyembunyikan pengarangnya agar tidak diketahui sehingga disebut sebagai “anonim”. Contoh yang lebih dasarnya seperti sumbangan untuk masjid dari orang-orang yang tidak ingin diketahui identitasnya atau disebut “Hamba Allah”, seperti itulah yang dinamakan anonim. Pada dasarnya hal ini dilakukan seseorang agar tidak terpicunya metode pencitraan terhadap apa yang dilakukan secara naratif. Namun Di jaman perkembangan teknologi yang semakin berkembang khususnya internet hal-hal seperti anonimitas sering disalahgunakan oleh kebanyakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Dimana beberapa web, blog, maupun sosial media serta merta menyediakan peluang orang-orang untuk menyalahgunakan anonim untuk menimbulkan sara keseseorang, Seperti beberapa blog yang menyediakan komentar untuk para anonymous atau guest tanpa nama. hal seperti sering disalahgunakan boleh beberapa visitor untuk mengomentari tulisan seseorang dengan menggunakan kata-kata yang mungkin sangat tidak pantas di tuliskan di dunia maya. Tidak jarang hal seperti ini terjadi di dunia maya bahkan merugikan seseorang seperti sesekali digunakan oleh beberapa orang untuk melakukan penipuan, namun mau bagaimana?, Para penyalahguna anonym layaknya hantu yang sering meneror namun tidak tampak wujud. Anonym yang seharusnya digunakan untuk memudahkan para komentator untuk berkomentar sebagai acuan atau pembelajaran kedepanannya untuk si penulis menjadikan penulis kucing jalanan. Untuk itu saya mengharap anda tidak menyalahgunakan persediaan anonim untuk berkomentar, gunakan kolom anonim untuk fasilitas yang mempermudah anda mengajukan kritik positif anda bukan sebagai media mencela atau bahkan untuk mengkambing hitamkan seseorang.

#RequestArtikel