Cara Memfoto Menggunakan Smartphone Dengan Kualitas Terbaik

Butuh sekitar 5 tahun untuk memajukan kemampuan pengolahan gambar dari kekurangan pixelated untuk foto-foto tajam dan jelas yang dapat kita ambil melalui kamera smartphone. Dan tampaknya akhir-akhir tahun ini teknologi khususnya kamera sudah mencapai jauh melampaui megapiksel spesifikasi terbaik, jadi jangan heran kalau diluar sana banyak video bahkan film dengan kualitas tinggi yang direkam hanya menggunakan kamera smartphone.

nah untuk itu pada kali ini saya akan memberikan tips cara menggunakan kamera smartphone untuk membidik suatu gambar dengan kualitas paling terbaik tergantung situasi dan frame yang akan dibidik.

Tip # 1: Jangan Gunakan Digital Zoom

Ada perbedaan besar antara optik zoom dan digital zoom, dan memahami perbedaan ini dapat sangat meningkatkan kualitas gambar Anda. Optical zoom bekerja seperti teleskop atau teropong, satu set lensa dengan sifat pembesar secara fisik bergerak menuju atau menjauh dari satu sama lain untuk membawa titik fokus lebih dekat atau lebih. Digital zoom, di sisi lain, bekerja seperti zoom pada gambar menggunakan komputer Anda, sehingga Anda lebih dekat, piksel yang mendasari menjadi lebih besar dan lebih terlihat.

jadi perbedaannya, optical zoom itu seperti pembesar yang menggunakan perangkat keras dan dilakukan saat hendak mengambil gambar yang fungsi pembesarnya sama seperti teropong. sedangkan digital zoom itu yang diperbesar adalah gambarnya.

take-better-photos-with-your-phone.w654.jpg

yah, memang smartphone diluar sana masih jarang yang menggunakan optic zoom, khususnya smartphone murah. nah bila anda memang hendak memaksakan, anda bisa membeli lensa tambahan untuk melakukan zoom, sehingga anda dapat memperbesar atau memperdekat tidak menggunakan fitur zoom dari software smartphone anda.

 

Tips # 2: Hindari Menggunakan Flash LED jika mungkin

Saya pribadi tidak pernah menggunakan flash LED pada ponsel saya, karena aturan umum saya adalah, “Jika pencahayaan tidak ada, bidikan tidak baik.” Tapi saya biasanya tidak mengambil gambar dari diri sendiri atau orang lain, sehingga mudah bagi saya untuk pergi dengan ini.

memang flash led sangat berguna apabila anda sedang berada di ruangan atau tempat yang remang-remang. kita kembali lagi pada kebutuhan pribadi.

take-better-photos-with-your-phone.w654 (1).jpg

LED flash umumnya akan menempatkan terlalu banyak cahaya pada subjek, mengakibatkan latar over-exposed yang tidak memiliki detail, dengan bayang-bayang pada latar belakang bidikan Anda sehingga beberapa bagian berada di bawah terpajan. Ini juga warna yang berbeda dari pencahayaan alami, sehingga subjek Anda akan sering menemukan over kontras yang tinggi.

Tip # 3: Tahu Kapan Menggunakan Modus HDR

Kebanyakan kamera smartphone mencakup modus HDR, nah modus ini juga merupakan salah satu favorit saya ketika hendak mengabadikan latar alam.

Modus HDR mencoba untuk meniru mata manusia dengan menyeimbangkan paparan gambar, ke titik di mana daerah terang tidak terlalu terang dan daerah gelap yang tidak terlalu gelap.Mayoritas telepon modern melakukan hal ini dengan menangkap tiga gambar cepat pada tingkat eksposur yang berbeda, kemudian menggabungkannya menjadi satu, foto yang seimbang menggunakan software. (Beberapa ponsel, seperti iPhone, bahkan akan menyimpan versi regular gambar.)

take-better-photos-with-your-phone.w654 (2).jpg

sebagai aturan praktis pribadi saya, jangan gunakan modus hdr ketika cahaya atau penerangan yang ada disekitar anda sangat mumpuni, karena akan membuat hasil jauh lebih buruk. selain itu sebaiknya tidak menggunakan modus hdr pada frame yang kurang kontras warna, karena modus hdr bermain warna, gelap dan terang.

yah, cukup sekian tips dari saya. bagaimana menurut anda terkait tulisan saya kali ini?. saya sendiri masih butuh banyak belajar, jadi saya harap teman-teman juga mau membagikan ilmunya kesaya dengan sedikit tambahan atau koreksi pada tulisan saya. silahkan tinggalkan di kolom komentar dibawah.