Ada ratusan bahkan mungkin ribuan karakteristik lingkungan kerja di indonesia yang berbeda-beda: Beberapa diantaranya dapat mudah diukur dan dikuantifikasi atau diuraikan
Salah satu efek baiknya adalah memungkinkan anggota tim Anda untuk beroperasi pada tingkat yang paling produktif dan tetap puas dengan pekerjaan mereka selama bertahun-tahun yang akan datang.
Sayangnya, tidak ada lingkungan kerja yang paling terbaik diantara ratusan kantor atau tempat kerja diseluruh dunia, karena setiap perbedaan lingkungan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Maka dari itu saya merangkum beberapa di bawah ini lingkungan kerja terbaik berdasarkan hasil rangkuman dari beberapa referensi yang saya temui.
1. Lingkungan skeptis atau terbuka
Dalam lingkungan skeptis, semuanya bebas mengajuka pertanyaan atas rekomendasi atau setiap tindakan yang akan diajukan. Ketika seseorang menyarankan strategi pemasaran baru, orang lain dalam kantor atau lingkungan tersebut bebas untuk bertanya mengapa hal itu akan bekerja lebih baik atau kenapa memakai hal itu daripada menggunakan alternatif lainnya. Tidak ada yang dinilai atau ditegur karena ide-ide nya, dan semua ide dianggap sama.
2. Lingkungan individu semi-terstruktur
Dalam lingkungan individu semi-terstruktur, kantor menawarkan individu fleksibilitas untuk menyesuaikan gaya kerja mereka sendiri-sendiri. Beberapa individu mungkin diperbolehkan untuk bekerja dari rumah jika itu tidak mengganggu produktivitas mereka. Yang lain mungkin memiliki jam kerja yang fleksibel, dan orang lain mungkin lebih memilih menyesuaikan meja dan perabotan mereka namun mereka suka. Semua orang bekerja secara berbeda, dan lingkungan ini biasa ditemui ditempat-tempat kerja membutuhkan kreativitas lebih yang pastinya sering ditemui diperusahaan teknologi kaskus, detik, dan startup lainnya.
3. Tidak ada dinding pembatas antara lingkungan
Lingkungan yang tidak ada dinding pembatas antar divisi dengan divisi lainnya adalah semua tentang menjaga tim bersama-sama. Tidak ada kantor atau bilik tertutup (atau jika ada, pintu terbuka), sehingga karyawan dapat berbicara dengan bebas satu sama lain. lingkungan ini biasanya memiliki ruang istirahat umum, dan acara membangun tim untuk menginspirasi kerjasama dan saling menghargai. Buat yang bingung, silahkan lihat kantor facebook, kaskus, detik, trans tv dan sebagainya yang tidak memiliki dinding pembatas antara divisi.
4. Lingkungan saling-umpan balik
Lingkungan ini terkadang menggunakan umpan balik yang jujur untuk demi kemajuan perusahaan atau guna pertimbangan kinerja setahun belakangan.
Intinya lingkungan kerja terkadang mengadakang umpan balik entah itu berupa angket, kotak saran, atau forum diskusi langsung yang bertujuan untuk meninjau ulang kinerja karyawan ataupun petinggi setahun belakangan dan biasanya diadakan diakhir tahun atau diakhir-akhir masa waktu tertentu.
5. Lingkungan terpadu
Lingkungan terpadu memungkinkan orang untuk beroperasi sebagai individu, tapi masih fokus pada berhasil sebagai sebuah tim. jenis lingkungan ini biasanya set “tim” tujuan dan memungkinkan orang untuk bekerja sama dalam kelompok-kelompok kecil untuk menyelesaikan tugas-tugas tim. Karyawan berfokus pada bekerja sama, dan individual menahan diri bertanggung jawab untuk kualitas pekerjaan mereka.