Sangat mudah seseorang untuk menemukan karyawan yang biasa-biasa saja, tapi bagaimana dengan menemukan karyawan teladan?. Hal ini justru sebaliknya, menemukan atau mendeteksi karyawan teladan tidak semudah yang dijelaskan oleh teori-teori yang ada.
Semua itu karena menilai kinerja karyawan tidak dapat dilakukan hanya dengan mencocokan satu teori yang ada dengan apa yang terlihat saat itu dalam seketika. Butuh sebuah ketelitian dan keserasian yang lebih, bukan hanya satu indikator saja.
Maka dari itu dari artikel kali ini, ofamni akan membeberkan beberapa indikator-indikator sederhana selain indikator dari segi data tertulis kinerja, yang dapat dijadikan sebagai sumber pengetahuan baru untuk mendeteksi bagaimana dan siapa orang-orang yang memiliki potensi merupakan karyawan teladan.
Ingat, poin ini hanya rangkuman dari opini para ahli human resource dan orang-orang divisi hrd, sehingga walaupun poin ini diungkapkan langsung oleh orang dibidangnya, tapi tidak mutlak menjadi bahan acuan yang nyata atau sesuai fakta.
Berikut adalah ciri-ciri atau indikator dari seorang karyawan teladan.
Mereka ingin lebih. Mereka tidak senang dengan pencapaian minimal.Entah karena ambisi atau karena kepuasan pribadi, mereka hanya senang jika mereka bisa melakukan lebih dari yang diharapkan dari mereka.
Mereka selalu mengajukan pertanyaan. Sering bertanya bukan berarti mereka tidak banyak tau. Mereka biasanya ingin tahu hal-hal lebih dalam memahami suatu proses. Mereka tidak menerima fakta pada nilai nominal, dan mereka sedang mencari cara untuk mengeksploitasi sistem untuk mendapatkan lebih lanjut apa yang mereka inginkan.
Mereka bergairah. Mereka peduli tentang kinerja pekerjaan mereka.Inilah orang-orang yang matanya mulai bersinar ketika ditanya “Apa yang Anda lakukan?” Dan mereka adalah orang-orang yang penuh semangat membela ide-ide dan rencana mereka.
Mereka aneh. Mereka memiliki quark pribadi yang membuat mereka berbeda dari sebagian besar karyawan. Yang menunjukkan, mereka kreatif, dan berpikir di luar apa yang dipikirkan oleh kebanyakan orang.
Mereka suka untuk membuktikan orang lain salah. Mereka didorong oleh keinginan untuk menjadi benar. Jika mereka memiliki ide gila dan semua orang mengatakan hal itu tidak bisa dilakukan, mereka akan berusaha menemukan jalan mereka sendiri.
Bagaimana menemukan karyawan Model dan menjaga mereka di sekitar
Ini sangat sulit untuk mengevaluasi karakteristik dengan alat penilaian kinerja atau analisis yang sistematis. Anda dapat mengevaluasi orang dengan pertemuan satu-satu, tapi melakukan mereka pada setiap minggu bisa sangat membuang waktu manajer.
Mungkin hanya kelima poin yang dapat ofamni beberkan, selebihnya mungkin teman-teman dapat temukan melalui sumber bacaan lainnya atau mungkin langsung dari orang-orang yang menurut teman-teman tau akan hal ini.
Seperti yang dijelaskan di awal artikel, bahwa jangan percaya 100% dari tulisan ini, karena tulisan ini hanya rangkuman dari opini orang-orang yang katanya kebetulan bergerak dibidangnya.
Sekian dari tulisan ini, kurang banyaknya dan lebih sedikitnya mohon dimaafkan. Jika ada yang keliru atau mungkin ada masukan , silahkan tinggalkan jejak tersebut pada kolom komentar yang tersedia.
makasih infonya